Bayi dari Telur Beku

Dokter kesuburan di Los Angeles mengumumkan kelahiran bayi dari telur beku yang mengandung sel keturunan. Kelahiran itu merupakan yang pertama dari jenis ini.

Kelahiran ini membuka jalan bagi suksesnya kehamilan perempuan yang memilih untuk menunda kelahiran anak, kata Dr Aykut Bayrak yang memiliki kantor penelitian di Los Angeles Barat, Glendale dan Inland Empire.

Bayi ini lahir pada 3 Mei di California Selatan setelah pengobatan vertilisasi vitro yang terlibat dalam pembekuan telur yang dikombinasikan dengan tes genetis yang disebut comparative genomic hybridization menurut Bayrak, spesialis kesuburan dan direktur kedokteran dari PRC/SIRM.

SIRM/PRC adalah layanan fertilitas dan klinik bayi tabung (in-vitro fertilization) utama di California Selatan.

“Pembekuan telur menawarkan perempuan pilihan yang sempurna,” kata Bayrak.

”Perempuan yang lahir dengan jumlah cadangan telur yang terbatas dan mengalami penurunan jumlah telur dari waktu ke waktu. Jika seorang perempuan berkeinginan untuk menunda kehamilan, dia dapat membekukan sel telur mereka dengan percobaan genetis yang kami tawarkan.”

Pembekuan telur telah muncul sebagai pilihan yang layak dari pengawetan kesuburan selama beberapa dekade terakhir. Namun ini belum memungkinkan jika telur mengalami kelainan kromosom, kata Bayrak.

Comparative Genomic Hybridization memungkinkan untuk mengidentifikasi kromosom telur normal, pada saat pembekuan telur yang dilakukan selanjutnya ketika keinginan untuk hamil telah muncul, jelas Bayrak.

Dia menambahkan bahwa telur dengan kromosom normal mengurangi kemungkinan cacat lahir dan keguguran.

Bayrak mengatakan bahwa perempuan sehat yang lebih tua dari 35, hanya 30% hingga 40% yang telurnya memiliki kromosom normal.

Sumber : Inilah